Beberapa
sahabat Rasulullah Saw dari kaum Anshar
bertanya tentang ibadah
Rasulullah Saw. Ummul Mukminin, Aisyah RA pun memberitahu bagaimana
Rasulullah beribadah. Akan tetapi mereka berpikiran bahwa ibadah beliau
sedikit. Mereka berkata kepada mereka sendiri, “Ini adalah Rasulullah Saw. Allah
Swt telah mengampuni dosa-dosanya baik yang telah lalu maupun yang akan
datang”.
Salah
seorang dari mereka berkata, “Sungguh saya akan qiyaamul lail dan tidak
akan tidur selama hidupku”.
Orang
kedua juga berkata, “Saya akan berpuasa setiap hari dan tidak akan berbuka”
Orang
ketiga ikut berkata, “Saya tidak akan pernah menikasi perempuan”
Rasulullah
Saw marah ketika mengetahui apa yang mereka katakan. Beliau bersabda, “Akan
tetapi saya bangun dan saya tidur. Saya berpuasa dan saya berbuka. Saya juga
menikahi perempuan. Barangsiapa yang membenci sunnahku, maka ia bukan
golonganku”. (Muttafaqun ‘Alaih)
NB: Terjemahan dari Kitab Silsilatul Adab, Bab Qashashu adaabin Nauum sub judul Lan Anaama
Panceng, Gresik, 6 Juli 2013
0 Response to "Saya Tidak akan Pernah Tidur"
Posting Komentar
Jangan lupa komen di sini ya :-)