Menunggu

Abdullah bin Abbas adalah orang paling "rakus" dalam mencari ilmu dan banyak orang-orang yang belajar kepadanya.

Suatu ketika, Ibnu Abbas pergi ke rumah salah satu temannya untuk bertanya tentang hadits yang ia dengar dari sahabat Rasulullah Saw. Waktu itu adalah waktu istirahat. Oleh karena itulah Ibnu Abbas tidak mengetuk pintu rumahnya. Dia lebih memilih untuk menunggu di depan pintu sampai temannya itu keluar. Sambil menunggu, ia membentangkan jubahnya dan tidur di atasnya. Padahal, pada waktu itu angin sangat kencang.

Ibnu Abbas berada dalam keadaan seperti itu sampai temannya keluar dari rumah. Ketika temannya melihatnya, ia berkata, "Wahai sepupu Rasulullah Saw, kenapa kamu tidak mengirimi saya surat sehingga saya bisa mendatangimu?"

Ibnu Abbas menjawab, "Tidak. Saya lebih berhak mendatangimu. Ia kemudian bertanya tentang hadits yang ia dengar dari sahabat Rasulullah Saw. Setelah temannya itu selesai menyampaikan hadits tersebut, Ibnu Abbas langsung pulang.

NB: Terjemahan dari Kitab Silsilatul Adab, Bab Qashashu adaabi Thalabil 'Ilmi, sub judul Al-Intidzaaru

Panceng, Gresik, 18 Februari 2013