Melalui Pintu belakang

      Pada suatu pagi, Nasruddin dan teman-temannya ngobrol di sebuah warung kopi. Setelah beberapa lama kemudian, mereka mengatakan bahwa mereka sangat lapar. Nasruddin keudian mengundang mereka untuk sarapan pagi di rumahnya setelah setengah jam kemudian. Selanjutnya Nasruddin pulang ke rumahnya.
Sesampai di rumah, Nasruddin memberitahu istrinya bahwa dia mengundang teman-temannya untuk pergi ke rumahnya dan sarapan pagi bersama. Istrinya kebingungan karena mereka tidak punya apapun untuk dimasak

     "Mengapa kamu mengundang mereka untuk sarapan pagi di sini? Kita tidak punya apapun untuk dimasak", istrinya mengeluh.

    "Maaf, saya tidak ingat akan hal itu", kata Nasruddin

      Kemudian mereka melihat dari kejauhan teman-teman Nasruddin sedang mendatangi rumah mereka. Nasrudin lalu keluar melalui pintu belakang dan bersembunyi. Tidak lama kemudian, para tanu itu mengetuk pintu. Istrinya membukakan pintu dan mengatakan kepada mereka bahwa Nasruddin telah keluar.

     "Tapi saya melihat dia ada di sini barusan," kata salah seorang temannya.

      Istri Nasruddin sangat bingung dan tidak mengatakan sepatah katapun. Nasruddin mendengar pembicaraan mereka. Dia merasa kasihan terhadap istrinya. Kemudia dia berkata belakng lewat jendela belakang, "Kamu benar. Tapi saya kan bisa keluar pintu belakang."

0 Response to "Melalui Pintu belakang"

Posting Komentar

Jangan lupa komen di sini ya :-)