Pakaian Perempuan


Asma’ binti Abu Bakar RA pergi menemui saudara perempuannya, ummul mukminin Aisyah RA, istri nabi Saw. Keduanya duduk bersama.

Tidak berapa lama kemudian Rasulullah Saw  melihat Asma’ memakai pakaian  tipis yang memperlihatkan sebagian tubuhnya. Rasulullah Saw mengingkari hal itu karena Asma’ sudah besar dan telah haidh.

Rasulullah Saw ingin menerangkan kepada Asma’ tentang kesalahan yang dia lakukan. Beliau kemudian bersabda, “Wahai Asma’ sesungguhnya perempuan yang sudah haidh tidak diperbolehkan baginya menampakkan tubuhnya kecuali ini dan ini”, beliau mengisyaratkan pada wajah dan telapak tangannya (HR. Abu Daud).

Sejak itu, Asma’ memahami perkara agamanya. Diapun memakai pakaian yang tidak menampakkan apapun dari tubuhnya dalam rangkan melaksanakan perintah Tuhannya dan melakukan apa yang nabi Saw sabdakan.


NB: terjemahan dari kitab silsilatul adab pada  bab “Adab dalam Berpakaian ” dengan sub judul  “Malaabisul mar-ah


Surabaya, 1 Januari 2016

0 Response to "Pakaian Perempuan"

Posting Komentar

Jangan lupa komen di sini ya :-)