Allah Maha Kuasa

      Alhamdulillah sobat…..saya masih sempat untuk memposting lanjutan terjemahan dari kitab Silsilatul Adab. Awalnya saya sempat khawatir tidak bisa melanjutkan postingan untuk hari ini karena ada hal lain yang harus dilakukan. Tapi Alhamdulillah, ternyata Allah memudahkan urusanku. 

   Baiklah, tulisan di bawah ini merupakan terjemahan dalam sub judul Allaahu Maalik (Allah Maha Kuasa). Semoga bermanfaat.


Allah Maha Kuasa

      Tatkala kaum muslimin telah menaklukkan Mesir dengan kepemimpinan ‘Amru bin ‘Ash, yaitu setelah beberapa lama, air sungai nil berkurang.

      Maka orang-orang Mesir mendatangi ‘Amr bin ‘Ash untuk meminta izin mengerjakan tradisi tahunan mereka (tradisi yang mereka lakukan ini ialah dengan menghadirkan gadis cantik, lalu dipakaikan pakaian terbaik kepadanya, kemudian ia dilemparkan ke sungai nil).


    

Atas permintaan izin ini, “amr bin ‘Ash menolak (tidak mengizinkan). Ia pun mengirim surat kepada amiril Mu’minin (Umar bin Khattab) yang isinya mengabarkan tentang kejadian tersebut. Maka Amiril mu’minin pun membalas surat tersebut: “Kamu telah berbuat benar. Sesungguhnya Islam telah menghancurkan tradisi sebelum kedatangannya." Amiril mu’minin juga mengirim surat yang ditujukan kepada sungai nil.

        Isi surat tersebut ialah: “Dari amiril mu’minin kepada sungai nil penghuni Mesir. Jika engkau yang menjadikanmu mengalir, maka janganlah engkau mengalir. Tapi jika Allah yang membuatmu mengalir maka Dia akan membuatmu mengalir. Maka akan memohon kepada Allah agar membuatmu mengalir”.

      ‘Amr bin ‘Ash kemudian melemparkan surat tersebut ke sungai nil. Maka kemudian Allah menjadikan sungai nil mengalirkan air sampai air itu banyak dan penuh.





 
Ponorogo, 11 November 2011



 

0 Response to "Allah Maha Kuasa"

Posting Komentar

Jangan lupa komen di sini ya :-)